Pelan-pelan aku merintih,
Dalam kesepian-saat terlalu jauh darimu
Karena, bila kita tidak lagi dekat,
Dadaku tak pernah berdebar sama
Ibu,
Di pahamu, air mataku menemukan muara
Di pelukmu, umurku hanya angka
Untukku, kau, adalah cinta tak terganti oleh ribuan kekasih
Yang datang berkunjung, lalu pergi
Di pelukmu, umurku hanya angka
Untukku, kau, adalah cinta tak terganti oleh ribuan kekasih
Yang datang berkunjung, lalu pergi
Saat jarak merentang sedemikian, aku koma
Kemudian air mata, jatuh merindukanmu
Kemudian air mata, jatuh merindukanmu
Ibu,
Tulisan ini, belum (atau mungkin tak akan) selesai memujamu ..
Written by: Ulmyee
Ulmyee, Updated at: 16.21
0 comments:
Posting Komentar